Header Ads

2 Investor Baru Perusahaan Malaysia IJM Corporation Berhad serta badan usaha asal Cina yaitu China Harbor Engineering CLtd sebesar 132 Triliun

Surya Media Indonesia, 
Usai mendapat kepastian kucuran dana Rp8,1 triliun untuk pembangunan IKN pada 2025, IKN akan kedatangan investor anyar. Tak tanggung-tanggung, otorita Ibu Kota Nusantara mengklaim akan mendapatkan investasi sebesar Rp132 triliun dari investor dua negara. 

Kedua negara yang tertarik investasi di IKN yaitu perusahaan Malaysia IJM Corporation Berhad serta badan usaha asal Cina yaitu China Harbor Engineering CLtd. 

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Basuki Hadi Mulyiono menjelaskan dana jumbo itu bakal direalisasikan dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha atau public private partnership. 




Ada pekerjaan yang dikerjamakan dengan badan usaha atau PPP antara pemerintah dan badan usaha. Ada beberapa kegiatan yang sedang kita proses, totalnya Rp132 triliun, jelasnya dalam konferensi per secara daring Rabu, 23 April 2025. Nantinya dana itu akan digunakan untuk pembangunan berupa jalan, multiutility tunnel hingga hunian baik apartemen maupun rumah tapak. 

Sebelumnya pada Februari 2025, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono menjelaskan badan usaha yang menggunakan skema KPBU akan diberikan masa konsesi antara 10 hingga 12 tahun. Masa konsesi tersebut didasarkan pada pinjaman yang bakal digunakan oleh badan usaha. Sementara skema pengembaliannya akan menggunakan dua skema, yakni user charge yang bakal dikenakan pada pengguna fasilitas nantinya serta dukungan dari pemerintah berupa availability payment. 

Jadi pengembalian investasinya bisa disandarkan pada dua skema, user charge dan availability payment.
          
          



DOWNLOAD APLIKASI .>> Surya Media Indonesia <<
Ijinkan Instal di handphone saat selesai pengunduhan 
BACA JUGA :  DAFTAR MENU BACA

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.